From Reality World To Fairy Tale

sang arjuna berjalan pimpin tangan anak itu..  ke sana ke mari..  tanpa segan malah bangga langkah sang arjuna terhenti   sang anak menggoncang-goncang tangan sang arjuna  menunjukkan sesuatu yang sedang menuju ke arah mereka  perlahan-lahan sang arjuna tersenyum sang anak pula girang..  mereka menanti dengan penuh sabar...  sang arjuna melihat bibir merahnya mulus dan tersenyum bak epal ranum  dia datang menghampiri mereka berdua dan mengusap kepala sang anak yang comel  terus dia menatap wajah sang arjuna..  sang arjuna merenung tajam ke arah mata hitam coklat itu  kedua-dua belah tangan sang arjuna memegang kedua-dua belah wajahnya sang bidadari  semakin lama semakin dekat dengan muka sang arjuna sedikit demi sedikit, detik demi detik  sang bidadari menanti penuh dengan sabar  pejam mata dan tersenyum  satu kucupan indah singgah di dahi sujudnya..  lama matanya buka kembali perlahan-lahan  terlihat air mata bergenang di matanya sang arj

boring.. duduk saja.. jumpa ini... senyum saja Duhai yang sedang menunggu dalam penantian Sabarlah menunggu kekasihmu datang Jika memang belum siap, Cintai ia dari dalam, Jika cinta dalam diammu, tak berkesempatan berbicara di dunia nyata, Biarkan ia tetap diam, jika dia memang bukan jodohmu Allah tahu, Seiring dengan waktu Dia akan menghapus cinta dalam diammu itu.. memberikan rasa yng lebih indah dengan orang yang tepat, Namun bila di dunia Ia tiada, Moga di syurga telah menanti.. Bila di dunia memang tidak dijodohkan, moga di syurga telah menunggu.. *bapk jiwang!!! but its bring back the sweet memories between you and me =) tribute to samseng

maaf..kau akan kenal erti penyesalan selepas ini. firaun~

assalamualaikum andai dia bukan lagi yang menyeliputi liang-liang kamu izinkan aku mencungkil sedikit roh dan jiwa mu agar dapat aku simpan di dalam kocekku berzikir ke mana-mana tanpa jemu andai masa memberi aku peluang izinkan aku menghantar cahaya kepada kamu supaya hidup terang benderang seterang nama mu imam as-sunnah harap kau pegang roh ini, agar kau tidak terbang lagi. *bangun dari tidur..menatap wajah laptop, baru aku sedar..ini semua harapan tiada, sia-sia menanti. tutup laptop,solat subuh.